Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Yudi Hartoyo
● online
Yudi Hartoyo
● online
Halo, perkenalkan saya Yudi Hartoyo
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka jam 08.00 s/d jam 16.00 , Sabtu- Minggu tutup
Beranda » Blog » Dampak Buruk Jika Tubuh Kita Kekurangan Garam

Dampak Buruk Jika Tubuh Kita Kekurangan Garam

Diposting pada 23 Agustus 2021 oleh admin / Dilihat: 43 kali

Hpai.inspirasibersama.com – Anggapan kebanyakan orang tentang garam pasti akan mengarah pada penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi. Ini memang benar, terlalu banyak konsumsi garam akan berdampak buruk bagi kesehatan. Hal yang sama juga akan terjadi jika tubuh kita kekurangan asupan garam. Tubuh kita membutuhkan asupan garam yang cukup perharinya.

Ada banyak sekali manfaat garam dalam tubuh manusia. Salah satu manfaat yang terkenal dari garam adalah menjaga keseimbangan cairan tubuh. Keseimbangan cairan dalam tubuh sangatlah penting untuk menjaga kinerja organ tubuh dengan baik. Selain itu asupan cukup garam juga kerap digunakan oleh para atlet agar terhindar dari cidera atau kram saat latihan.

Coba kita nalar kenapa seorang atlet bisa sangat rentan untuk mengalami kram atau cidera ?. Hal ini disebabkan karena saat seorang atlet bermain, maka akan ada banyak cairan tubuh atau keringat yang keluar. Banyaknya cairan tubuh yang keluar akan membuat keseimbangan cairan tubuh tidak bagus sehingga memicu kram atau cidera. Untuk itu para atlet sangat membutuhkan cairan garam saat bermain agar terhindar dari cidera atau kram.

Mengingat pentingnya asupan garam bagi tubuh kita, maka para ahli sangat tidak emnyarankan untuk melakukan diet garam atau tidak konsumsi garam sam sekali. Model diet yang semacam ini sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh kita.

Salah satu jenis penyakit yang disebabkan karena kekurangan dan kelebihan asupan garam adalah penyakit jantung. Kelebihan konsumsi garam juga berdampak pada kesehatan jantung. Begitu juga jika kekurangan asupan garam yang juga menimbulkan resiko penyakit jantung.

Diet pantang garam juga tidak dianjurkan bagi wanita yang hamil. Kita tahu bahwa garam juga mengandung banyak yodium yang sangat bagus bagi kesehatan hormon tiroid. Saat seorang ibu hamil mengalami kekurangan asupan yodium, maka akan mengganggu kinerja hormon tiroid yang sangat vital dalam mengatur metabolisme tubuh serta mampu meningkatkan kesehatan otak bayi.

Lantas berapa seharusnya kita konsumsi garam dalam sehari ?.

Menurut para ahli gizi tubuh kita membutuhkan asupan garam yang cukup sekitar 2.000 miligram garam atau sekitar 1 sendok teh. Anda tidak boleh mengkonsumsi garam lebih dari 1 sendok teh.

Itulah dampak buruk jika tubuh kita kekurangan garam. Konsumsilah garam secara bijak, jangan sampai tubuh kita kekurangan dan kelebihan garam karena akan berdampak pada kesehatan jantung kita.

Benarkah Mengkonsumsi Garam Justru Membuat Kita Lapar ?

Selama ini banyak orang beranggapan kalau mengkonsumsi banyak makanan yang asin atau kaya kandungan sodium akan memicu rasa haus. Ternyata anggapan tersebut belum terbukti secara ilmiah berdasarkan hasil studi sampai saat ini.

Ada sebuah anggapan baru bahwa sering mengkonsumsi makanan asin akan memicu lapar, benarkah demikian ?. Dalam sebuah hasil studi yang sudah dipublikasikan dalam sebuah jurnal yang bernama Journal of Clinical Investigation, para ahli melakukan sebuah studi tentang kebutuhan air yang dibutuhkan oleh para astronot yang sedang dalam perjalanan ke planet Mars.

Dalam beberapa minggu perjalanan tersebut, para peneliti memberikan sebuah perlakuan makanan yang dikonsumsi dengan kandungan rasa asin yang berbeda-beda.

Seperti dugaan awal oleh para pakar bahwa para astronot yang mengkonsumsi banyak makanan yang kaya kandungan sodium atau asin, ternyata memicu banyak buang air kecil. Ternyata kondisi ini tidak serta merta membuat tubuh astronot menjadi dehidrasi, justru berefek pada ginjal untuk melakukan penyimpanan air lebih banyak.

Selain hal tersebut, diketahui juga bahwa astronot yang banyak mengkonsumsi makanan asin akan cenderung lebih banyak menghabiskan kalori. Dengan demikian akan memicu rasa lapar yang membuat para astronot banyak makan.

Dengan adanya studi ini, maka para peneliti menyimpulkan bahwa mengkonsumsi banyak makan asin tidak akan membuat seseorang kehausan, melainkan akan memicu rasa lapar.
Jadi tidak benar ya jika ada anggapan bahwa banyak makan asin akan membuat kita merasa kehausan. Justru banyak makan asin akan membuat kita mudah lapar dan mendorong untuk banyak makan.

Artikel Terkait : Apa Bahayanya Jika Sering Konsumsi Makanan Asin

Tags: , ,

Bagikan ke

Dampak Buruk Jika Tubuh Kita Kekurangan Garam

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Dampak Buruk Jika Tubuh Kita Kekurangan Garam

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: